REPUBLIKA.CO.ID, MANILA -- Empat petempur pendukung ISIS tewas dalam serangan udara tentara Filipina di provinsi selatan, tempat kelompok pemberontak tersebut melancarkan serangan pada hari Natal. Demikian disampaikan juru bicara militer Filipina pada Selasa (26/12).
"Anggota militan BIFF menyerang Kota Datu Unsay di Maguindanao pada Senin, membakar dua rumah dan membuat warga melarikan diri," kata Kapten Arvin Encinas, juru bicara Divisi Infantri ke-6.
Operasi militer dilakukan menyusul pengeboman BIFF pada bulan lalu untuk mendukung serangan darat di daerah rawa antara Provinsi Maguindanao dan Cotabato, sekitar 170 kilometer dari kota Marawi.
Bakutembak tersebut terjadi saat militer bergerak maju dengan serangan baru menyusul pertempuran di Marawi yang diduduki beberapa bulan oleh pengikut IS, termasuk petempur BIFF.
Pendudukan petempur Marawi dan perlawanan gigih mereka menyebar di wilayah tersebut menandai kebangkitan ekstremisme dan pemikiran radikal untuk menciptakan gerakan ISIS.