REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Seorang aparat keamanan termasuk dalam tiga warga yang dikabarkan menjadi korban penikaman di Manchester, Inggris pada Senin (31/12) pukul 9 malam waktu setempat. Kejadian tersebut terjadi di Stasiun Victoria yang terletak tak jauh dari Manchester Arena.
"Tadi malam kami mengalami serangan mengerikan, saat orang-orang tengah keluar untuk menikmati perayaan malam tahun baru di Manchester," kata Kepala Polisi Ian Hopkins kepada abcnews.go.com yang dilansir Republika, Rabu (2/1).
Hopkins menjelaskan, luka yang dialami korban cukup serius namun dianggap tidak mengancam jiwa. Dia juga mengatakan saat ini korban tengah mendapatkan perawatan medis. Sementara itu, pihak kepolisian telah berhasil menahan seorang tersangka berusia 30 tahun tak lama setelah serangan tersebut terjadi.
"Pikiranku bersama mereka yang terluka dalam dugaan serangan teroris di Manchester tadi malam. Saya berterima kasih kepada layanan darurat atas tanggapan mereka yang berani," ujar Perdana Menteri Inggris Theresa May.
Tersangka masih dalam pemeriksaan atas dugaan percobaan pembunuhan. Asisten Kepala Polisi Rob Potts mengatakan akan terus mengetatkan pengamanan dan meminta masyarakat memberikan foto atau video tambahan untuk membantu proses penyelidikan.