Selasa 21 Jan 2020 10:21 WIB

PM Spanyol Berencana Temui Pemimpin Katalunya

PM Spanyol mengatakan pertemuan untuk mendapat dukungan partai separatis di Parlemen.

PM Spanyol Berencana Temui Pemimpin Katalunya. Unjuk rasa warga Katalunya yang mendukung Katalunya tetap bersatu dengan Spanyol.
Foto: EPA-EFE/JESUS DIGES
PM Spanyol Berencana Temui Pemimpin Katalunya. Unjuk rasa warga Katalunya yang mendukung Katalunya tetap bersatu dengan Spanyol.

REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez mengatakan berencana bertemu dengan pemimpin wilayah Katalunya Quim Torra pada pekan pertama Februari. Pertemuan tersebut sebagai langkah pertama pemenuhan janjinya untuk mendapatkan dukungan dari partai separatis di Parlemen.

Sanchez telah berjanji kepada Partai Esquerra Republicana untuk membuka putaran dialog tentang masa depan wilayah yang bergolak itu dengan para pemimpin Katalunya sebagai imbalan sikap abstain selama pengukuhannya di Parlemen.

Baca Juga

Sanchez pada waktu itu mengatakan hasil dialog akan diserahkan kepada para pemilih di Katalunya meskipun tidak jelas apakah suara akan mengikat. "Jika kami mengusulkan pemungutan suara meyangkut sebuah perjanjian, itu adalah untuk menyatukan Katalunya, bukan untuk memecah mereka," kata Sanchez dalam sebuah wawancara dengan penyiar nasional Spanyol RTVE, Senin malam (20/1).

Dia mengatakan akan pergi ke Ibu Kota Katalunya, Barcelona, untuk melakukan pertemuan dengan Torra. Gerakan separatis di wilayah timur laut itu memicu krisis politik setelah para pemimpin Katalunya menentang pengadilan Spanyol dengan mengadakan referendum 2017 untuk memerdekakan diri. Sembilan pemimpin Katalunya kemudian dijatuhi hukuman hingga 13 tahun penjara karena peran mereka dalam upaya kemerdekaan yang gagal.

Dewan pemilihan Spanyol melucuti Torra dari perannya sebagai anggota parlemen awal bulan ini, sebuah keputusan yang ditolak Torra, tetapi kondisi itu tidak akan berpengaruh pada dialog dengan Sanchez.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement