Selasa 29 Dec 2020 14:19 WIB

Kunjungan Delegasi Turki ke Libya Ada Kepentingan Strategis

Kunjungan ini memberikan pesan intimidasi kepada Jenderal Khalifa Haftar.

Menteri Pertahanan Turki Hulusi Akar
Foto:

Jurnalis Libya Hamza Ahmed menyebut Haftar menyeru pada 24 Desember agar pasukannya bersiap untuk "perang melawan pasukan Turki di Libya". Menyoroti kunjungan delegasi Turki berlangsung dua hari, Ahmed mengatakan bahwa kunjungan Akar merupakan intimidasi bagi Haftar.

Libya dilanda perang saudara sejak penggulingan almarhum penguasa Muammar Gaddafi pada 2011. GNA didirikan pada 2015 di bawah perjanjian yang dipimpin PBB, tetapi upaya penyelesaian jangka panjang gagal karena serangan militer oleh pasukan yang setia kepada Haftar.

Dia melancarkan serangan gencar di ibu kota Tripoli pada April 2019 tetapi telah dipukul mundur. Gencatan senjata disepakati pada akhir Oktober, dan negosiasi untuk pemerintah sementara sebelum pemilihan presiden dan parlemen pada 24 Desember 2021 terus berlanjut.

Pada November 2019, Turki dan Libya menandatangani pakta tentang kerja sama keamanan dan perbatasan laut. Turki membantu pemerintah Libya yang diakui PBB melawan serangan Haftar.

Baca sumber,  https://www.aa.com.tr/id/dunia/kunjungan-delegasi-turki-ke-libya-memiliki-kepentingan-strategis/2091605

sumber : Anadolu
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement