Kamis 07 Jan 2021 14:12 WIB

Ivanka Trump Sebut Demonstran Capitol Hill adalah Patriot AS

Ivanka Trump dilaporkan telah menghapus kicauannya yang kontroversional.

Rep: Fergi Nadira/ Red: Teguh Firmansyah
Ivanka Trump
Foto:

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Ivanka Trump menyebut para demonstran yang menyerbu gedung Capitol Hill sebagai 'American Patriots'. Ivanka juga mendesak mereka untuk menahan diri dari kekerasan, sebelum menarik lagi komentarnya tersebut.

Komentar itu sempat dikicaukan lewat Twitter. Namun belakangan cicitan itu sudah dihapus. "Patriot Amerika, setiap pelanggaran keamanan atau tidak menghormati penegakan hukum kami tidak dapat diterima. Kekerasan harus segera dihentikan. Harap damai," ujar Ivanka seperti dikutip laman the Guardian, Rabu (6/1).

Baca Juga

Ivanka, merupakan putri tertua presiden AS Donald Trump. Ivanka tidak meminta para pemrotes untuk meninggalkan demonstrasi atau meminta mereka untuk meninggalkan pengepungan gedung Capitol AS.

Ketika ditanya secara daring di Twitter tentang penggunaan istilah patriot tersebut, Ivanka langsung mengklarifikasinya. "Tidak. Protes damai itu patriotik. Kekerasan tidak dapat diterima dan harus dikutuk dengan keras," ujarnya.

Dia menghapus cicitan aslinya. Namuan komentarnya telah ramai ditanggapi di Twitter. Hingga kini, Ivanka Trump belum berkicau lagi.

Dari dalam gedung Capitol yang terkepung, jurnalis Jake Sherman mengutuk penggunaan istilah "patriot" oleh Ivanka Trump. "Patriot Amerika? Saya duduk di sini terblokir. Gedung DPR telah dilanggar dan orang-orang telah menarik senjata. Apa yang sedang Anda bicarakan?," ujarnya melalui cicitan di Twitter.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement