Selasa 13 Apr 2021 21:34 WIB

AS Berpotensi tak Gunakan Vaksin AstraZeneca

AS telah membeli cukup banyak vaksin alternatif.

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Nur Aini
Vaksin Astrazeneca.
Foto:

AS diketahui telah memiliki stok jutaan dosis vaksin AstraZeneca. Namun, vaksin tersebut belum memperoleh persetujuan untuk digunakan. Kepercayaan terhadap AstraZeneca memudar setelah ditemukannya kasus pembekuan darah pada orang-orang yang menerima vaksin tersebut.

Sejumlah negara di dunia, termasuk negara Eropa seperti Prancis dan Jerman, telah membatasi penggunaan vaksin AstraZeneca. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan hubungan kausal antara penggunaan vaksin AstraZeneca dan munculnya kasus pembekuan darah pada sejumlah orang di dunia "masuk akal". Namun hal itu belum dikonfirmasi.

Hal itu disampaikan setelah Sub-komite Covid-19 dari Komite Penasihat Global WHO untuk Keamanan Vaksin meninjau informasi terbaru dari European Medicines Agency (EMA) dan Badan Pengatur Produk Obat dan Kesehatan Inggris. "Berdasarkan informasi saat ini, hubungan kausal antara vaksin dan terjadinya pembekuan darah dengan trombosit rendah dianggap masuk akal tetapi belum dikonfirmasi," kata WHO pada 7 April lalu.

WHO menyebut studi khusus diperlukan untuk memahami sepenuhnya hubungan potensial antara vaksinasi dan kemungkinan faktor risiko. Kendati demikian, WHO tetap merekomendasikan penggunaan vaksin AstraZeneca. “Penting untuk dicatat bahwa meskipun mengkhawatirkan, kejadian yang sedang dinilai sangat jarang terjadi; dengan jumlah yang rendah dilaporkan di antara hampir 200 juta orang yang telah menerima vaksin AstraZeneca Covid-19 di seluruh dunia,” ujarnya. 

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement