Selasa 11 May 2021 07:35 WIB

Imam Besar Al-Azhar: Warga Palestina Teguh Menjaga Al-Aqsa

Imam Besar Al-Azhar menyebut tindakan Isarel memalukan.

Rep: Meiliza Laveda/ Red: Agung Sasongko
Imam Besar Al Azhar
Foto:

Kementerian Luar Negeri Mesir pada Jumat lalu mengumumkan dalam pernyataannya bahwa Mesir mengutuk serangan yang dilakukan Israel terhadap warga Palestina. Mereka mendesak otoritas Israel untuk bertanggung jawab di bawah hukum internasional dengan memberikan perlindungan yang diperlukan bagi warga Palestina dan menghormati hak mereka untuk melakukan ritual keagamaan.

Kementerian juga mendesak Israel untuk menghentikan praktik tindakan apa pun yang melanggar kesucian Masjid Al-Aqsa. Mereka menyatakan penolakannya terhadap semua upaya Israel untuk mengubah identitas Arab, Islam, dan Kristen Al-Quds dan menghapus status historis serta hukumnya.

“Mesir dengan keras menolak praktik dan tindakan ilegal yang menargetkan hak-hak yang sah dan tidak dapat dicabut dari Palestina,” kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Ahmed Hafez.

Dia menambahkan pembangunan permukiman baru Israel dan penyitaan tanah Palestina dengan melakukan penggusuran warga Palestina dari tanah yang merupakan hak mereka melanggar hukum internasional. Tindakan ini merusak semua peluang untuk mewujudkan solusi dua negara dan mengancam keamanan.

Hafez mengecam keras rencana penggusuran puluhan keluarga Palestina oleh Israel dari lingkungan Sheikh Jarrah di Yerusalem Timur. Dia mencap tindakan ini sebagai pelanggaran terhadap legitimasi internasional dan hukum humaniter internasional dan kelanjutan dari penggusuran paksa warga Palestina dari rumah mereka. n Meiliza Laveda

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement