Ahad 03 Oct 2021 21:44 WIB

Biro Politik Hamas Gelar Sidang di Mesir

Sidang itu akan turut dihadiri perwakilan Hamas dari Turki dan Qatar

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Christiyaningsih
 Yehiyeh Sinwar, kiri, pemimpin tertinggi Hamas di Gaza, dan kepala Intelijen Umum Mesir Abbas Kamel, kanan, berjalan saat mereka bertemu di Gaza Senin, 31 Mei 2021.
Foto: AP/Mohammed Salem/Pool Reuters
Yehiyeh Sinwar, kiri, pemimpin tertinggi Hamas di Gaza, dan kepala Intelijen Umum Mesir Abbas Kamel, kanan, berjalan saat mereka bertemu di Gaza Senin, 31 Mei 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, GAZA -- Biro politik baru Hamas yang berbasis di Jalur Gaza dijadwalkan menggelar sidang di Kairo, Mesir pada Ahad (3/10). Sidang itu akan turut dihadiri perwakilan Hamas dari Turki dan Qatar.

Hamas mengadakan pemilihan internal untuk kepemimpinannya di Gaza, Tepi Barat, serta luar negeri pada periode Februari dan Juli. "Pertemuan itu akan menjadi yang pertama dari biro politik setelah berakhirnya pemilihan internal kelompok (Hamas) baru-baru ini," kata seorang pejabat Hamas saat diwawancara Anadolu Agency.

Baca Juga

Dia mengungkapkan pertemuan di Kairo tak hanya dihadiri anggota atau pejabat Hamas dari Gaza, tapi juga dari Qatar dan Turki. "Pertemuan itu bakal dihadiri oleh 19 anggota biro politik Hamas," ucapnya.

Ia mengungkapkan delegasi Hamas dari Gaza dipimpin Yahya Sinwar. Saat berada di Kairo, Sinwar juga akan mengadakan pembicaraan dengan pejabat intelijen Mesir.

Pertemuan di Kairo diperkirakan akan membahas sejumlah masalah internal Hamas, termasuk perkembangan isu Palestina. Menurut pejabat Hamas, para pemimpin kelompok itu pun akan bertemu kepala intelijen Mesir, Abbas Kamal, pada Senin (4/10).

Pada kesempatan itu mereka akan membahas sejumlah masalah serta situasi di Jalur Gaza. Pada Sabtu (2/10) lalu, Hamas mengungkapkan pemimpin mereka, Ismail Haniyeh, telah diundang otoritas Mesir untuk mengunjungi Kairo. Isu Palestina menjadi salah satu topik yang hendak dibicarakan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement