Kamis 18 Nov 2021 23:27 WIB

Turki Bebaskan Pasutri yang Pernah Diduga Intelijen Israel

Pasutri yang memotret istana Erdogan di Turki dan diduga mata-mata kini dibebaskan

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Christiyaningsih
Bendera Israel (ilustrasi). Pasutri yang memotret istana Erdogan di Turki dan diduga mata-mata kini dibebaskan.
Foto:

Mordy dan Natali dicurigai sebagai agen spionase. Namun, laporan media menyebut sebelum Mordy dan Natali, ribuan turis mancanegara, termasuk asal Israel, sudah pernah memotret istana presiden Turki.

Setelah ditangkap, pasangan suami-istri itu ditahan terpisah. Mereka diberi akses intermiten ke pengacara dan konsuler Israel. Israel telah secara tegas membantah Mordy dan Natali adalah agen mata-mata.

Putri dari Mordy dan Natali, Shiraz, mengucapkan terima kasih mendalam atas upaya Pemerintah Israel membebaskan kedua orang tuanya. "Terima kasih kepada negara kami yang luar biasa yang memastikan orang tua saya akan bersama saya lagi. Kami hanya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua orang, saat ibu saya memegang tangan saya," kata Shiraz.

Shiraz mengungkapkan saat ini orang tuanya harus menjalani fase pemulihan. Saudara laki-laki Natali Oknin, Eran Peri, mengatakan dia telah menerima panggilan telepon dari Menteri Luar Negeri Israel Yair Lapid. Hal itu terjadi setelah negosiasi pembebasan Mordy dan Natali berhasil.

"Dia (Lapid) memberi tahu saya bahwa mereka akan pulang dan kami harus merahasiakannya. Dikhawatirkan proses hukum tetap berjalan. Kami pikir mereka akan dihukum 10-15 tahun penjara. Pada saat yang sama, kami tahu pemerintah melakukan segalanya untuk memulangkan mereka," ujar Peri.

Pengacara Mordy dan Natali, Nir Yaslovitzh, sempat mengunjungi Turki untuk menemui kliennya. Namun hal itu tak berhasil. Yaslovitzh kembali ke Israel pada Rabu (17/11). Karena itu, dia sangat menyambut pengmuman pembebasan Mordy dan Natali. "Ini adalah salah satu hari paling mengharukan dalam hidup saya, saya sangat bersemangat," ujar Yaslovitzh.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement