REPUBLIKA.CO.ID, RAMALLAH -- Tentara Israel menembak seorang warga Palestina hingga tewas di wilayah pendudukan Tepi Barat. Menurut militer Israel, warga tersebut termasuk di antara sekelompok orang yang menolak berhenti melempari pengendara dengan batu di sebuah jalan.
Para pejabat Palestina membenarkan bahwa seorang remaja berusia 16 tahun telah tewas. Militer Israel mengatakan sejumlah tersangka melemparkan batu "yang membahayakan warga sipil" yang sedang berkendara di sebuah jalan raya di dekat kota Ramallah.
"Tentara di lokasi bertindak untuk menghentikan tersangka sesuai prosedur operasi standar, dengan menggunakan peluru tajam sebagai jalan terakhir," kata militer, menambahkan.
Wali kota Silwad, kota kecil yang dihuni warga Palestina di dekat lokasi kejadian, mengatakan penduduk berencana melakukan aksi mogok massal "untuk mengutuk kejahatan itu".