Rabu 29 Jun 2022 07:09 WIB

Turki Cabut Veto Finlandia dan Swedia Gabung NATO

Turki, Swedia, dan Finlandia sepakat untuk melindungi keamanan satu sama lain.

Rep: Dwina Agustin/ Red: Friska Yolandha
Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg. Turki mencabut hak veto atas pengajuan Finlandia dan Swedia untuk bergabung dengan aliansi Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO)  pada Selasa (28/6/2022).
Foto:

Kesepakatan ini mencegah kebuntuan atas tanggapan invasi Rusia ke Ukraina.

Dengan keputusan Ankara tersebut berarti Helsinki dan Stockholm dapat melanjutkan aplikasi untuk bergabung dengan aliansi keamanan itu. Kondisi ini menjadi perubahan terbesar dalam keamanan Eropa dalam beberapa dekade, karena kedua negara Nordik yang lama netral kini secara resmi mencari perlindungan NATO.

Dalam wilayah Nordik yang lebih luas, Norwegia, Denmark, dan tiga negara Baltik sudah menjadi anggota NATO. Perang Rusia di Ukraina membantu membalikkan oposisi Swedia untuk bergabung dengan NATO.

Tuntutan utama Turki yang akhirnya mengeluarkan veto meminta negara-negara Nordik berhenti mendukung kelompok Kurdistan yang hadir di wilayah mereka. Finlandia dan Swedia pun harus mencabut larangan atas beberapa penjualan senjata ke Turki.

Stoltenberg mengatakan, ketentuan kesepakatan itu melibatkan Swedia yang mengintensifkan pekerjaan pada permintaan ekstradisi Turki terhadap sosok yang dinilai bermasalah oleh Turki. Ditambah lagi akan ada pengubahan undang-undang di Swedia dan Finlandia untuk memperkuat pendekatan dengan Turki. Kedua negara juga akan mencabut pembatasan penjualan senjata ke Turki.

Sedangkan pernyataan kepresidenan Turki mengatakan, kesepakatan yang dicapai menjadi upaya kerja sama penuh dengan Turki dalam perang melawan Kurdistan Workers Party (PKK) dan afiliasinya. Ankara juga mengatakan,Helsinki dan Stockholm menunjukkan solidaritas dengannya dalam perang melawan terorisme dalam segala bentuk dan manifestasinya. 

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement