REPUBLIKA.CO.ID, GAZA STRIP - Presiden Otoritas Palestina Mahmoud Abbas memuji gencatan senjata yang dicapai antara Israel dan Jihad Islam Palestina, Ahad (7/8/2022). Gencatan senjata ini mengakhiri lebih dari tiga hari pertempuran panas yang tengah terjadi.
"Kami menyambut baik upaya Mesir yang mengarah pada penghentian agresi pendudukan di Gaza,” kata Abbas seperti dikutip laman Time of Israel, Senin (8/8/2022).
Pertempuran antara Israel dan kelompok Jihad Islam yang berbasis di Jalur Gaza menewaskan komandan Jihad Islam, Khaled Mansour. Israel telah membunuh dua komandan Jihad Islam sejak pertempuran pecah pada Jumat (5/8/2022).
Selain Mansour, serangan Israel akhir pekan kemarin menewaskan dua anggota Jihad Islam dan lima warga sipil. Sejauh ini warga Palestina yang tewas akibat serangan Israel mencapai 31 orang, enam di antaranya adalah anak-anak. Sementara korban luka mencapai lebih dari 250 orang.
Sebagai perlawanan terhadap Israel, Jihad Islam masih meluncurkan serangkaian serangan roket ke beberapa daerah di Israel. Namun Israel belum melaporkan adanya korban jiwa akibat serangan tersebut.