Kamis 15 Dec 2022 16:35 WIB

Reaktor Nuklir ke-27 Korea Selatan Mulai Beroperasi

Korea Selatan ingin menjadi kekuatan energi nuklir global.

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Esthi Maharani
Salah satu reaktor nuklir di Korea Selatan
Foto: AP
Salah satu reaktor nuklir di Korea Selatan

REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Reaktor nuklir ke-27 Korea Selatan secara resmi mulai beroperasi pada Rabu (14/12/2022). Presiden Yoon Suk-yeol berkomitmen untuk menjadikan Korea Selatan sebagai kekuatan energi nuklir global.

"Pemerintah akan menjadikan industri tenaga nuklir sebagai pilar yang memimpin ekspor, dan secara aktif memberikan dukungan sehingga Republik Korea dapat membanggakan statusnya sebagai negara kekuatan energi nuklir global," ujar Yoon, dikutip Anadolu Agency, Rabu (14/12/2022).

Baca Juga

Reaktor nuklir Shin Hanul No. 1 memiliki  kapasitas pembangkit listrik 1.400 megawatt dan terletak di Uljin. Reaktor nuklir ini mulai beroperasi secara komersial pekan lalu.

Pembangunan reaktor nuklir tersebut dimulai pada 2010 dan selesai pada 2020. Kantor berita Yonhap melaporkan, reaktor nuklir model reaktor generasi berikutnya ini menawarkan kapasitas lebih besar, umur lebih panjang, dan hemat biaya.

Awalnya reaktor nuklir ini dijadwalkan untuk mulai beroperasi pada 2017. Tetapi rencana tersebut tertunda karena gempa bumi di tenggara Kota Gyeongju.

Dari total 27 reaktor di Korea Selatan, terdapat 25 reaktor yang saat ini beroperasi. Korea Selatan bertujuan untuk memperluas pembangkit listrik tenaga nuklir hingga lebih dari 30 persen dari total energinya pada 2030. Saat ini pemerintah sedang membangun tiga reaktor tambahan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement