Jumat 16 Jun 2023 13:54 WIB

Korsel Masih Melarang Impor Makanan Laut dari Fukushima

Korsel mengkhawatirkan tingkat radiasi setelah bencana melanda PLTN Fukushima di 2011

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Nidia Zuraya
Reaktor PLTN Fukushima (ilustrasi). Jepang berencana Jepang membuang air limbah radioaktif PTN Fukushima ke laut.
Foto:

Cina adalah salah satu negara yang vokal menentang rencana Jepang membuat air limbah radioaktif PLTN Fukushima ke laut. Ketua Otoritas Energi Atom Cina Zhang Kejian mengungkapkan, penolakan negaranya atas rencana Jepang membuang air limbah PLTN Fukushima tidak bersifat personal.

Beijing menolak karena tindakan Jepang bisa menimbulkan masalah besar pada lingkungan laut global dan kesehatan masyarakat.

Menurut Zhang, sejauh ini Jepang belum memberikan jawaban ilmiah dan kredibel atas keprihatinan semua pihak, yang di dalamnya tidak hanya negara-negara, tapi juga masyarakatnya sendiri. Oleh sebab itu, Zhang berpendapat, Jepang melakukan tindakan sewenang-wenang jika tetap melanjutkan rencana pembuangan limbah radioaktif PLTN Fukushima.

“Ini sangat tidak bertanggung jawab,” kata Zhang saat berbicara dalam pertemuan Dewan Gubernur Badan Energi Atom Internasional (IAEA), dikutip laman China.org.cn, 6 Juni 2023 lalu.

Dia mengingatkan, rencana pembuangan limbah radioaktif dalam jumlah besar seperti yang hendak dilakukan Jepang belum pernah terjadi sebelumnya. Zhang mendesak IAEA menjunjung tinggi sikap objektif dan tidak memihak terkait masalah ini.

Dalam pertemuan di IAEA, perwakilan Jepang menekankan, air limbah radioaktif PLTN Fukushima sudah diolah. Kandungannya disebut tidak lagi berbeda dengan air yang dibuang PLTN yang beroperasi secara normal. Jepang mengatakan, rencana pembuangan air limbah PLTN Fukushima bersifat ilmiah dan telah ditinjau serta disertifikasi oleh IAEA.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement