Selasa 07 Nov 2023 12:39 WIB

Israel Tangkap 12 Pasien Asal Gaza yang Sedang Dirawat di Rumah Sakit Yerusalem

Polisi Israel menginterogasi wakil direktur rumah sakit.

Rep: Dwina Agustin/ Red: Nidia Zuraya
Polisi Israel menyisir Rumah Sakit Makassed di Yerusalem Timur untuk mencari pasien asal Gaza.
Foto:

Kepolisian Israel menyatakan, wakil direktur rumah sakit juga dipanggil untuk diinterogasi. “Dari jumlah tersebut, 11 warga Jalur Gaza diduga tetap dirawat di rumah sakit selama beberapa minggu terakhir karena melanggar hukum, dan tersangka lainnya adalah warga Palestina yang tinggal di Israel secara ilegal," kata pernyataan itu.

Sebanyak empat laki-laki dan tujuh perempuan dari Gaza ditangkap. Menurut keterangan petugas rumah sakit di Makassed Samira Aweina mengatakan, puluhan polisi dan tentara Israel menggerebek rumah sakit tersebut pada 2 November. “Mereka semua masuk sekaligus, dan langsung menutup pintu masuk lainnya,” katanya.

“Mereka menangkap sekelompok perempuan lanjut usia dari ruang gawat darurat bersama anak-anak kecil yang bersama mereka. Mereka menangkap salah satu ayah pasien kami, dan nenek pasien lainnya," ujar Aweina.

Kepala Komisi Urusan Tahanan dan Mantan Tahanan untuk Otoritas Palestina (PA) Qaddoura Fares mengatakan, PA tidak memiliki informasi apa pun tentang mereka yang ditangkap. “Otoritas pendudukan tidak memberi kami atau Palang Merah rincian apa pun tentang para tahanan dari Gaza. Kami bahkan tidak tahu di mana mereka ditahan atau siapa nama mereka," katanya.

Israel biasanya memberikan kepada Komite Palang Merah Internasional (ICRC) nama-nama warga Palestina yang ditangkap. Palang Merah kemudian memberi tahu PA. Peran ICRC biasanya mencakup mengunjungi tahanan dan memulihkan kontak antar anggota keluarga.

Tapi kali ini berbeda. Mereka yang ditangkap tanpa ada pemeritahuan selanjutnya dan dibuat kebingungan, pasien lain dan kerabat yang mendampinginya mengatakan, mereka terjebak dalam ketidakpastian, tidak bisa pulang, dan terpaksa tinggal di rumah sakit.

Pasien lainnya...

Dapat mengunjungi Baitullah merupakan sebuah kebahagiaan bagi setiap Umat Muslim. Dalam satu tahun terakhir, berapa kali Sobat Republika melaksanakan Umroh?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement