Sabtu 27 Dec 2014 22:12 WIB

PBB Kecam Serangan Mematikan Terhadap Pangkalan AU di Somalia

PBB
PBB

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- PBB pada Jumat (26/12 ) kemarin mengutuk serangan terhadap Misi Uni Afrika di Somalia (AMISOM), yang menewaskan sejumlah prajurit misi tersebut dan kontraktor sipil.

Di dalam pernyataan yang dikeluarkan di Markas PBB, New York, oleh juru bicaranya, Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon dengan keras mengutuk serangan yang terjadi pada Kamis (25/12) terhadap kamp AMISOM, yang berada di Bandar Udara Internasional di Mogadishu, Ibu Kota Somalia.

"Sekretaris Jenderal menyampaikan belasungkawa tulusnya kepada keluarga dan teman-teman personel yang telah kehilangan nyawa mereka, dan menyampaikan harapan agar mereka yang cedera segera sembuh," kata juru bicara PBB di dalam pernyataan tersebut, sebagaimana dikutip Xinhua, Sabtu (27/12).

Saat memuji AMISOM karena reaksi cepatnya terhadap serangan itu, Sekretaris Jenderal PBB menyampaikan solidaritas kepada personel AMISOM dan PBB yang bekerja bagi perdamaian di Somalia. Ia kembali menegaskan bahwa PBB bertekad mendukung rakyat dan Pemerintah Somalia dalam perjalanan mereka yang berlanjut menuju perdamaian dan kestabilan.

Kamp pusat AMISOM di dalam Bandar Udara Mogadishu dimasuki oleh anggota Ash-Shabaab yang mengenakan serangan Angkatan Darat Somalia, demikian konfirmasi Misi Bantuan PBB di Tanduk Afrika (UNSOM). Selama baku-tembak, tiga prajurit AMISOM dan dua kontraktor sipil tewas.

Wakil Khusus Sekretaris Jenderal PBB untuk Somalia (SRSG) Nicholas Kay yang juga memimpin UNSOM, mengkonfirmasi di dalam satu pernyataan lain bahwa semua staf PBB selamat. Bandar udara itu juga menjadi tempat Markas PBB untuk Somalia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement