Selasa 30 Jun 2015 08:19 WIB

Kampus Ini Larang Legging, Jeans Ketat dan Atasan Pendek

Rep: c38/ Red: Taufik Rachman
Legging Hitam
Legging Hitam

REPUBLIKA.CO.ID,KERALA – Sebuah perguruan tinggi Islam di India mengeluarkan peraturan baru yang melarang pemakaian jeans ketat, atasan lengan pendek, dan legging. Keputusan ini didukung oleh orang tua siswa untuk mendorong kesopanan.

“Setiap tahun kami meminta siswa untuk tidak memakai celana jeans dan atasan pendek. Pemakaian celana jeans, atasan lengan pendek, dan legging dinilai tidak senonoh,” kata Kepala Perguruan Tinggi, Professor B. Seethalakshmi, kepada NDTV, seperti dilansir onislam.net, Selasa (30/6).

Ia menambahkan, ada sebagian kecil siswa datang kuliah yang memakai pakaian tersebut. Lantaran mereka tidak  mau mendengarkan, perguruan tinggi menjadikan aturan tersebut kode berpakaian pada tahun akademik kali ini.

Berdasarkan pedoman baru, siswa di perguruan tinggi tersebut diwajibkan memakai salwar, churidar bawah, dan mantel per tanggal 8 Juli.

Sementara, siswa yang mengenakan jilbab, niqab, mafta berwarna gelap, atau penutup kepala akan diizinkan masuk ke perguruan tinggi yang dikelola oleh Educational Society Muslim (MES) di Nadakkavu, Kozhikode ini.

Keputusan perguruan tinggi Islam ini memicu reaksi beragam di kalangan aktivis hak-hak asasi perempuan. Salah satu organisasi perempuan mengatakan, “Ini tidak bisa diterima. Seragam oke, itu bisa diterima semua orang. Tapi kode berpakaian seperti itu adalah suatu kemunduran.”

Jilbab merupakan salah satu ajaran Islam yang harus ditaati, tanpa memandang latar sosial budaya. Agustus lalu, manajemen beberapa sekolah yang dijalankan oleh non-Muslim di Kerala telah mengeluarkan keputusan yang mengizinkan pemakaian jilbab sejak kelas 1.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement