Selasa 28 Jun 2016 07:41 WIB

Rusia Lecehkan Diplomat AS

Rep: Rr Laeny Sulistyawati/ Red: Teguh Firmansyah
Dinas Keamanan Federal Rusia (FSB). Ilustrasi.
Foto: Reuters
Dinas Keamanan Federal Rusia (FSB). Ilustrasi.

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Para pejabat Amerika Serikat (AS) mengatakan, pelecehan yang dilakukan oleh pihak keamanan dan intelijen Rusia terhadap diplomat AS meningkat.

"Masalah dimulai dua tahun lalu setelah AS memberlakukan sanksi terkait krisis Ukraina,"ujar  pejabat tersebut seperti dikutip dari laman BBC, Selasa (28/6).

Media Washington Post menulis, pelecehan yang dilakukan pihak keamanan dan intelijen Rusia termasuk membobol rumah staf kedutaan besar, menata ulang furnitur, dan bahkan membunuh hewan peliharaan keluarga.

Kejadian tersebut belum resmi terungkap. Belum ada tanggapan resmi telah dinyatakan oleh Rusia. Namun, mereka juga tidak menyangkal tuduhan itu dan mengatakan ada provokasi AS terhadap diplomat Rusia.

Mantan duta besar AS untuk Rusia, Michael McFaul, mengatakan kepada surat kabar tersebut, saat keluarganya tinggal di Moskow, Rusia, mereka rutin diikuti oleh badan keamanan Rusia.

Baca juga, Jet Rusia Terbang Rendah di Atas Kapal Tempur Amerika, Ada Apa?

Dia mengatakan bahwa insiden meningkat setelah AS dan Uni Eropa memberlakukan sanksi terhadap pemimpin Rusia setelah aneksasi Crimea serta keterlibatan Rusia dalam konflik di Ukraina.

"Setelah invasi Ukraina, (kami mendapatkan pelecehan) yang lebih banyak, jauh lebih buruk," kata Mr McFaul ujarnya. Pihaknya sampai merasa diperangi di luar kantor kedutaan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement