Selasa 21 Feb 2017 08:26 WIB

Lima Orang Dikhawatirkan Tewas Akibat Pesawat Tabrak Gedung di Melbourne

Sebuah pesawat ringan jatuh di pusat perbelanjaan DFO di dekat Bandara Essendon, Melbourne, Australia, Selasa (21/2).
Foto: the guardian
Sebuah pesawat ringan jatuh di pusat perbelanjaan DFO di dekat Bandara Essendon, Melbourne, Australia, Selasa (21/2).

REPUBLIKA.CO.ID, SYDNEY -- Kekhawatiran besar beredar mengenai nasib lima orang di dalam pesawat sewaan yang menabrak satu gedung pertokoan di dekat bandar udara Melbourne pada Selasa (21/2) pagi waktu setempat.

Pesawat tersebut menabrak pusat pertokoan Direct Factory Outlet (DFO) di Essendon pada pukul 09.00 waktu setempat, dan mengakibatkan ledakan besar di tempat itu.

Lima orang berada di dalam pesawat Beechcraft B200 Super King Air, yang berangkat dari Bandar Udara Essendon menuju King Island, objek wisata kuliner dan main golf terkenal di pantai barat-laut Tasmania, tak lama sebelum kecelkaan.

"Itu kelihatanya merupakan kecelakaan tragis yang amat, sangat tragis yang terjadi di sana," kata Lisa Neville, Menteri Polisi Victoria, kepada wartawan, sebagaimana dikutip Xinhua.

Neville tidak mengkonfirmasi apakah ada korban jiwa tapi News Limited melaporkan tampaknya tak ada penyintas. Sebanyak 13 awak pemadam berada di lokasi untuk memadamkan kobaran api akibat kecelakaan tersebut, dan jalan raya Tullamarine ditutup sementara situasi ditangani.

Pesawat dilaporkan menabrak satu gudang terkenal kerajinan tangan Spotlight dan semua orang di gudang itu diduga selamat.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement