Kamis 30 Dec 2010 09:56 WIB

Putus Hubungan Diplomatik dengan AS, Hugo Chaves tak Masalah

REPUBLIKA.CO.ID,Presiden Venezuela Hugo Chavez tidak takut jika Amerika Serikat memutus hubungan diplomatik dengan negaranya karena penolakan Karakas atas duta besar usulan Washington. Dalam siaran televisi nasional pada hari Selasa, (28/12), Chavez mengatakan, dia tidak memiliki masalah dengan AS yang ingin memutuskan hubungan diplomatik dan mengusir duta besar Karakas dari Washington.

Ketegangan antara AS dan Venezuela mencuat sejak Agustus lalu setelah Presiden Barack Obama mempromosikan Larry Palmer sebagai duta besar baru AS untuk Karakas. Namun Chavez secara tegas menolak pencalonan Palmer sebagai Dubes AS untuk Karakas.

Sengketa Palmer, mantan duta besar AS untuk Honduras, dimulai pada Juli lalu ketika ia mengatakan kepada Komite Hubungan Luar Negeri Senat bahwa tentara Venezuela memiliki moral rendah dan pemerintah Presiden Chavez punya hubungan yang jelas dengan organisasi teroris.

"Kami telah menolak mengakui Palmer dan kini pemerintah AS mengancam untuk membalasnya. Ya, mereka bisa melakukan apapun yang mereka inginkan, tapi orang itu tidak dikirim ke Karakas," tegas Chavez.

Presiden Venezuela lebih lanjut menambahkan bahwa kedatangan Palmer ke Karakas akan menjadi penghinaan, karena ia tidak menghormati negara yang akan ia tempati. Posisi Dubes AS di Karakas telah lama kosong sejak pendahulu Palmer selesai masa jabatannya pada Juli lalu. Meski demikian, kepastian Palmer masih menunggu persetujuan Senat.

sumber : IRIB
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement