Ahad 06 Mar 2011 08:56 WIB

Pasukan Propemerintah Somalia Rebut Lagi Perbatasan Bulo Hawo

Kelompok Ash Shabaab, Somalia
Foto: Muslimdaily.net
Kelompok Ash Shabaab, Somalia

REPUBLIKA.CO.ID,MOGADISHU - Pasukan propemerintah di Somalia berhasil merebut kembali kota Bulo Hawo di perbatasan dengan Kenya dan Ethiopia dari gerilyawan as-Shebaab yang diduga memiliki hubungan dengan Al Qaida. Seorang pejabat setempat mengatakan bahwa gerilyawan Shebaab, yang bertujuan menggulingkan pemerintah Somalia, telah meninggalkan kota itu setelah dua pekan pertempuran hebat.

"Kami telah menguasai penuh Bulo Hawo,'' kata Mohamad Abdi Khalif.

Sementara seorang gerilyawan Shebaab, yang tidak ingin menyebutkan namanya, mengatakan kelompok tersebut mundur karena perubahan taktik. "Kami akan dapatkan kembali Bulo Hawo dan tentara Shebaab yang mundur karena alasan militer tidak jauh sekali," katanya.

Pasukan propemerintah itu mencakup milisi yang dipimpin oleh komandan perang lokal dan anggota-anggota bersenjata kelompok Sufi Ahlu Sunnah wal Jamaah yang didukung oleh unsur-unsur militer Ethiopia. Demikian menurut sumber keamanan menjelaskan kepada AFP.

Pasukan pemerintah merebut Bulo Hawo dari gerilyawan pada Oktober 2010 sebelum melepaskannya beberapa pekan kemudian di tengah perselisihan dengan pemerintah transisi yang rapuh. Bentrokan di kota itu meletus pada 19 Februari. Pada waktu bersamaan, pasukan pro-pemerintah dan pasukan penjaga perdamaian Uni Afrika (AMISOM) melancarkan serangan di ibukota Mogadishu. Serangan ketiga mulai di Beledweyne tengah.

Serangan yang hampir bersamaan itu tampaknya dimaksudkan untuk melemahkan pasukan Shebaab guna mencegah mereka memusatkan pertempuran di Mogadishu. Gerilyawan Shebaab menguasai bagian-bagian besar selatan dan tengah negara itu. Mereka telah berjanji untuk menggulingkan pemerintah transisi yang didukung oleh masyarakat internasional.

sumber : Antara/AFP

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement