Ahad 22 Jul 2018 01:30 WIB

Rahasia Boneka Mantan PM Inggris Margaret Thatcher

Boneka ini memiliki aktifitas yang tak kalah sibuknya dengan Margaret Thatcher

Rep: Rizkyan Adiyudha/ Red: Nidia Zuraya
 Margaret Thatcher pada tahun 1980
Foto: AP
Margaret Thatcher pada tahun 1980

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Mantan perdana menteri (PM) Inggris Margaret Thatcher memiliki sebuah boneka beruang atau Teddy Bear. Boneka yang kerap dikenakan pakaian wanita itu nyatanya juga memiliki aktifitas yang tak kalah sibuknya dengan perdana menteri Inggris era 1979 hingga 1990 itu.

Dalam sebuah dokumen kehidupan pribadi pemimpin perempuan pertama di Inggris yang dirilis oleh Margaret Thatcher Foundation terungkap bahwa boneka beruang itu kerap bersafari ke sejumlah tempat. Sang beruang biasa menjalani 'kewajibannya' menggantikan Thatcher ke sejumlah kegiatan kemanusiaan.

Berdasarkan dokumen tahun 1988, sang beruang sempat dipinjamkan secara ekslusif untuk mengikuti sebuah acara terkait diabetes. Kegiatan kemanusiaan itu diadakan oleh British Diabetic Association pada April di tahun yang sama.

Seperti diwartakan Guardian, sabtu (21/7) boneka beruang yang dinamai Humphrey saat itu diharuskan untuk menghadiri sebuah acara relawan lainnya. British Diabetic Association kembali mengirim surat untuk meminjam Humphrey.

"Empat tahun lalu Anda cukup baik dengan meminjamkan Humphrey ke acara piknik kami di Woburn. Apakan dia akan kembali dapat dipinjamkan untuk megnikuti pelepasan 10 ribu balon atas nama British Diabetic Association di Piazza, Covent Garden di central London?" kata surat peminjaman tersebut.

Surat tersebut disertai dengan jaminan untuk menjaga Humphrey sebaik-baiknya. Surat itu juga memberikan kepastian bagi Humphrey untuk menjadi pusat perhatian dari anak-anak yang ikut serta dalam kegiatan tersebut.

Sayangnya, pejabat dari kantor politik di Downing Street Perry Miller mengaku tidak bisa meminjamkan sang beruang. Dia mengatakan, Humphrey memiliki jadwal lainnya di waktu yang sama.

"Sayangnya, dia tidak akan dapat bergabung dengan Anda karena dia sudah terlibat kegiatan pada tanggal ini. Saya minta maaf jika sudah memberi jawaban yang mengecewakan. Namun, ibu Thatcher berharap yagn terbaik bagi hari Anda," kata Miller seperti diwartakan Guardian, Sabtu (21/7).

Sebulan berselang, surat serupa yang hendak meminjam Humphrey kembali datang. Kali ini permohonan peminjaman dibuat oleh anggota parlemen Gyles Brandreth yang merupakan pendiri museum Teddy Bear di Sratford.

Dia meminta Margaret Thatcher untuk bisa meminjamkan bonekanya itu agar bisa dipajang di museum. Surat pinjaman disertai dengan jaminan asuransi, penjagaan hingga perawatan bagi Humphrey.

"Jika Anda memiliki Teddy Bear yang bisa dipinjam. Anda dapat yakin bahwa dia akan dirawat dengan baik, diakui dengan benar, diasuransikan sepenuhnya, dan jelas dapat dikembalikan kepada Anda pada saat itu juga,” tulis Gyles Brandreth.

Sayangnya, penolakan serupa juga didapatkan Gyles Brandreth. Perry Miller yang lagi-lagi menolak permohonan saat itu mengatakan jika Humphrey telah memiliki komitmen lain pada bulan tersebut.

Alasan serupa juga diungkapkan Emma McGougan saat menolak permintaan dari Lembaga Riset Anak-Anak Cacat di Inggris. Mereka meminta Humphrey untuk ikut serta dalam kegiatan piknik sekaligus penggalangan dana di Havant.

Humphrey sebelumnya sempat dipinjamkan ke dalam sebuah kegiatan. Namun, staf perdana menteri saat itu mengaku telah kehilangan banyak waktu dalam proses pengiriman dan pemulihan boneka beruang tersebut.

Sementara, dokumen yang dirilis Margaret Thatcher Foundation berisi tentang kehidupan pribadi diluar pencitraan politik dari menteri pertama yang mampu menang tiga pemilihan berturut-turut di abad ke-20 itu. Dokumen bersiikan rincian warga favorit Thatcher hingga kenakalan-kenakalan yang pernah dia perbuat semasa sekolah.

Mengacu pada dokumen itu, warna kesukaan Margaret Thatcher adalah turquoise, sedangkan minuman yang digemarinya adalah whisky dan soda. Thatcher juga gemar mengonsumsi coklat sebagai manisan. Acara televisi favoritnya adalah Yes, Minister.

Dokumen juga mengatakan jika Margaret Thatcher tidak memiliki hewan peliharaan apapun. "Namun ada seekor kucing Wilberforce yang kerap berkeliling koridor," kata dokumen tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement