Senin 22 Oct 2018 14:26 WIB

Turki Beri Perlindungan 24 Jam untuk Tunangan Khashoggi

Pihak berwenang enggan berkomentar soal alasan perlindungan.

Rep: Fira Nursya'bani / Red: Nashih Nashrullah
Tampak luar konsulat Saudi Arabia di Istanbul, Turki, (20/10). Jurnalis Jamal Khashoggi diduga dibunuh dalam konsulat.
Foto: AP
Tampak luar konsulat Saudi Arabia di Istanbul, Turki, (20/10). Jurnalis Jamal Khashoggi diduga dibunuh dalam konsulat.

REPUBLIKA.CO.ID, ISTANBUL - Pemerintah Turki memberi perlindungan 24 jam untuk tunangan jurnalis Jamal Khashoggi, Hatice Cengiz. Khashoggi diketahui hilang di Konsulat Saudi di Istanbul pada 2 Oktober lalu untuk memperoleh dokumen rencana pernikahannya dengan Cengiz. 

Menurut Kantor Berita Anadolu, perlindungan terhadap Cengiz dilakukan oleh polisi Turki atas perintah kantor gubernur Istanbul. Cengiz merupakan seorang warga negara Turki. 

Pihak berwenang tidak segera menanggapi permintaan komentar tentang apa yang mendorong keputusan memberikan perlindungan penuh kepada Cengiz itu.

Pada hari Khashoggi menghilang, Cengiz menunggu berjam-jam di luar konsulat. Namun saat tunangannya itu tidak kunjung keluar, ia langsung menghubungi pihak berwenang seperti yang telah diperintahkan Khashoggi.

Setelah Arab Saudi mengkonfirmasi kematiannya, ia menulis di Twitter dalam bahasa Arab. "Mereka telah mengambil tubuh Anda dari dunia ini, tetapi senyum indah Anda akan tetap ada di dunia saya selamanya," kata Cengiz.

Selama berpekan-pekan, Arab Saudi membantah mengetahui tentang apa yang terjadi pada Khashoggi. Awalnya Saudi mengklaim Khashoggi telah meninggalkan gedung konsulat itu.

Kemudian pada Sabtu (19/10), Riyadh mengatakan Khashoggi tewas dalam perkelahian di dalam konsulat. Menteri luar negeri Saudi sejak itu menyebut kematiannya sebagai sebuah kesalahan besar.

 

 

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement