Ahad 08 May 2011 13:18 WIB

Bekas Kepala Agen Israel: Serang Nuklir Iran 'Bodoh'

Iran dan pengembangan nuklirnya, ilustrasi
Foto: CBC
Iran dan pengembangan nuklirnya, ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, JERUSALEM - Media Israel mengutp kepala mata-mata yang baru saja pensiun dengan mengatakan bahwa serangan militer terhadap program nuklir Iran merupakan tindakan yang "bodoh."

Kesimpulan ini sekaligus menentang posisi Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu yang menyatakan bahwa Iran tidak akan mengekang ambisi nuklirnya kecuali ia mengira terancam dengan tindakan militer. Iran mengatakan tidak mengembangkan senjata nuklir, namun Israel dan Barat tidak percaya itu.

Media Israel pada Ahad (8/5) melaporkan bahwa mantan spymaster Meir Dagan mengatakan kepada konferensi akhir pekan bahwa serangan yang efektif terhadap Iran akan menjadi sulit karena fasiltas nuklir Iran yang tersebar dan mobile.

Dagan juga memperingatkan penyerangan tersebut akan memicu perang dengan Iran dan juga mungkin terhadap Suriah. Dia berbicara sehari sebelum Netanyahu dijadwalkan bertemu dengan pejabat AS di Washington.

sumber : AP/Boston.com
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement