Jumat 17 Feb 2012 08:02 WIB

Afghanistan Lakukan Lawatan Pertama ke Pakistan Usai Pembunuhan Rabbani

Presiden Afghanistan, Hamid Karzai
Foto: AP PHOTO
Presiden Afghanistan, Hamid Karzai

REPUBLIKA.CO.ID, ISLAMBAD - Presiden Pakistan Asif Ali Zardari dan rekannya Presiden Afghanistan Hamid Karzai berikrar untuk meningkatkan interaksi bilateral. Mereka juga sepakat mengejar pendekatan kelembagaan guna menghadapi tantangan bersama pada pertemuan yang diadakan di Islamabad Kamis.

Karzai tiba di Islamabad Kamis pagi untuk kunjungan dua-hari dan menghadiri konferensi tingkat tinggi (KTT) segitiga Pakistan-Afghanistan-Iran. Kedua presiden mengidentifikasi terorisme dan ekstremisme sebagai tantangan bersama yang memerlukan pendekatan umum dan kerja sama erat untuk penanganan efektif, demikian juru bicara kepresidenan Pakistan Farhatullah Babar kepada wartawan.

Zardari mengatakan, Pakistan selalu menginginkan Afghanistan yang damai, stabil dan makmur dan itu juga menjadi kepentingan nasional Pakistan. Dia menegaskan sikap prinsip Pakistan mendukung proses politik yang dipimpin Afghanistan termasuk proses politik rekonsiliasi Afghanistan serta perdamaian di negara itu.

Zardari menyebut almarhum perunding perdamaian terkemuka Afghanistan Burhanuddin Rabbani sebagai sahabat Pakistan dan teman bicara jujur dan serius. Dia mengatakan unsur-unsur yang tidak ingin proses perdamaian dan rekonsiliasi di Afghanistan bertanggung jawab atas pembunuhan Rabbani itu. Zardari meyakinkan kerja sama penuh Pakistan dalam penyelidikan pemerintah Afghanistan terhadap pembunuhan Rabbani.

Zardari mengatakan bahwa Pakistan mengejar kebijakan yang konsisten untuk memperkuat hubungan bilateral Pakistan-Afghanistan di segala bidang. Ia mengatakan, Afghanistan berada di jantung kawasan dan memainkan peran penting dalam pembangunan ekonomi kawasan tersebut.

Kunjungan Presiden Karzai menandai kebangkitan kembali kontak tingkat tinggi antara kedua negara tetangga yang ditangguhkan setelah pembunuhan Rabbani pada September tahun lalu di rumahnya di Kabul.

Afghanistan menuduh Pakistan berada di balik pembunuhan yang dilakukan oleh seorang pengebom bunuh diri. Tetapi Islamabad membantah tuduhan itu.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement