REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Tidak hanya menggugat Google dan YouTube, aktris pemeran film Innocence of Muslim, Cindy Lee Garcia juga menggugat produser pembuat film tersebut, Nakoula Basseley Nakoula.
Cindy pada Rabu (19/9) waktu setempat mengajukan tuntutan Nakoula atas penipuan dan pencemaran nama baik. Menurut Cindy, Nakoula atau Sam Bacile telah berbohong kepadanya dengan mengatakan kalau film yang dieprankannya hanya berkisah mengenai petualangan di gurun pasir.
"Sama sekali tidak ada penyebutan 'Muhammad' saat pembuatan film. Tidak ada referensi yang merujuk pada agama. Begitu juga dengan konten seksual," demikian seperti tertuang dalam berkas tuntutannya di Pengadilan Tinggi Los Angeles, seperti dilansir Reuters.
Cindy, dalam gugatannya tersebut, juga ikut menyertakan Google dan perusahaan yang bernaung di bawahnya, YouTube. (Baca: Aktris Film Anti-Islam Gugat YouTube)
Ia menuntut agar Innocence of Muslims dihapus dari YouTube. Garcia mengatakan ia telah menerima ancaman akan dibunuh setelah trailer 14 menit tersebut muncul di situs berbagi video itu.
Langkah Cindy merupakan tuntutan hukum sipil pertama kali terkait pembuatan film tersebut. Gugatan ini dilayangkan tidak lama setelah Google menolak permintaan Pemerintah Amerika Serikat agar Innocence of Muslims dihapus secara global.
Menurut Google, klip berdurasi 14 menit itu tidak melanggar kebijakan standar di YouTube.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
