Senin 02 Jun 2014 18:38 WIB

Militan Pro-Rusia Serang Pos Perbatasan Ukraina

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Bilal Ramadhan
Seorang pria bertopeng pro-Rusia berjaga-jaga di depan kantor pemerintahan lokal di Slovyanks, Ukraina.
Foto: AP Photo/Manu Brabo
Seorang pria bertopeng pro-Rusia berjaga-jaga di depan kantor pemerintahan lokal di Slovyanks, Ukraina.

REPUBLIKA.CO.ID, LUHANSK-- Bentrokan antara pemberontak pro Rusia dan pemerintah meletus kembali setelah pasukan pro Rusia menyerang pos perbatasan Ukraina, Senin (2/6). Mereka menyerang dengan senjata dan peluncur granat pada Senin pagi.

Sumber keamanan mengatakan pada Reuters, pasukan separatis menyerang lantai atas sebuah blok apartemen dan menembaki pos perbatasan yang terletak di Luhansk. ''Penembakan masih terjadi, belum ada jeda dalam penembakan selama tujuh jam,'' kata juru bicara pos perbatasan Oleh Slobodin.

Dilaporkan beberapa orang tewas dan terluka. ''Ada delapan atau sembilan orang terluka. Sementara dipihak penyerang ada lima tewas dan delapan terluka,'' katanya lagi.

Layanan perbatasan Ukraina menyatakan separatis di apartemen tersebut juga menawan penghuni apartemen setelah mereka memasuki gedung. Hal ini menyulitkan pasukan pemerintah untuk menembaki gedung apartemen.

Tentara Ukraina telah mengikuti operasi anti teroris untuk menghadapi separatis di timur. Penjaga perbatasan mengatakan para tentara itu belum datang untuk membantu memperkuat mereka.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement