Jumat 27 Jun 2014 06:21 WIB

Obama Ajukan Rp 6,056 Triliun ke Kongres untuk Kelompok Oposisi Suriah

Pasukan pemberontak oposisi Suriah
Foto: Reuters
Pasukan pemberontak oposisi Suriah

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Presiden Barack Obama meminta Kongres Amerika Serikat untuk menyetujui dana 500 juta dolar AS (sekitar Rp 6,056 triliun) untuk melatih dan mempersenjatai kelompok oposisi bersenjata di Suriah. Dana tersebut akan membantu kelompok oposisi membela diri menghadapi serangan rezim, demikian isi pernyataan Gedung Putih.

Bantuan, tambah Obama, juga akan ditujukan untuk menghadapi kelompok garis keras di Irak dan Levant (ISIS). Pergerakan maju ISIS di Irak membuat sejumlah anggota Kongres untuk menekan Presiden Obama.

"Pendanaan ini akan mendukung usaha pemerintah Washington yang sejak lama berupaya memperkuat oposisi Suriah, baik sipil maupan bersenjata," kata Gedung Putih seperti dilansir BBC, Jumat (27/6).

Dana tersebut akan membantu dalam menstabilisasi daerah kekuasaan oposisi serta mengatasi ancaman teroris. Gedung Putih menambahkan kelompok oposisi yang menerima dana akan diseleksi lebih dulu untuk mengatasi kekhawatiran peralatan akan dikuasai pihak musuh.

Presiden Obama mendapat tekanan dari sejumlah anggota Kongres untuk meningkatkan bantuan di kawasan tersebut. Bulan lalu Obama telah mengisyaratkan peningkatan bantuan bagi oposisi Suriah dalam pidato di akademi militer West Point.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement