Rabu 27 Aug 2014 00:46 WIB

Presiden Meksiko Dorong Reformasi Imigrasi di AS

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Fernan Rahadi
Enrique Pena Nieto
Foto: Reuters/Hugo Correia
Enrique Pena Nieto

REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES -- Presiden Meksiko, Enrique Pena Nieto berbicara tentang perlunya reformasi imigrasi di Amerika Serikat (AS). Hal itu disampaikannya dalam kunjungan dua hari ke California dan acara ramah tamah dengan imigran Meksiko di sana.

"Kami ingin menjadi faktor kohesi, bukan divisi, dengan menghormati sepenuhnya kedaulatan AS. Ini adalah masalah keadilan bagi mereka yang berkontribusi begitu besar untuk pengembangan masyarakat di Amerika," ujar Nieto, Rabu (27/8).

Nieto melakukan pertemuan dengan Gubernur California, Jerry Brown. Sebelumnya, California tidak menerima pembuatan SIM bagi orang-orang perantau dari Meksiko yang belum terdokumentasi secara administrasi.

Brown akhirnya menandatangani Rancangan Undang Undang (RUU) yang memungkinkan para migran mendapatkan SIM tahun depan. Selama pidato tersebut, Nieto optimis akan hubungan antara Meksiko dan California. Ketegangan antara keduanya akibat masalah etnis Hispanik dimasa lalu kini sudah mencair.

Hispanik adalah bangsa berbahasa Spanyol yang sebagian besar datang dari negara-negara Amerika Latin. Pada 1994, California melarang migran Meksiko bekerja di sana. Mereka juga tidak diberikan akses ke pelayanan sosial, termasuk kesehatan dan pendidikan.

Hispanik kini telah menjadi kekuatan yang harus diperhitungkan di California. Mereka kini menjadi bagian besar dari kelompok ras atau etnis di California.

sumber : AP
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement