REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kelompok Taliban bertanggung jawab atas tewasnya ribuan jiwa sejak kelompok ini pertama kali terbentuk pada 2007 silam. Di saat yang sama, pemerintah masih mengalami kesulitan dalam menggulingkan kelompok ini.
Penyerangan terakhir yang dilakukan oleh Taliban ialah penyerangan brutal pada sebuah sekolah di Peshawar. Penyerangan ini digambarkan sebagai tragedi nasional oleh Perdana Menteri Nawaz Sharif.
Kelompok Taliban menyatakan penyerangan di sekolah ini sebagai bentuk balas dendam atas operasi militer yang meluas di bagian utara Waziristan pada awal tahun silam.
Berikut ini ialah beberapa penyerangan yang dilakukan Taliban sejak berdiri hingga sekarang, seperti dilansir Skynews, Rabu (17/12).
Pada Desember 2007, Politikus Pakistan sekaligus mantan Perdana Menteri Benazir Bhutto terbunuh. Pemerintah Pakistan menuding bahwa Tehreek-e Taliban Pakistan (TTP) berada di balik pembunuhan tersebut. Meski begitu, kelompok ini menyangkal memiliki keterlibatan dalam peristiwa memilukan itu.
Kemudian pada 2008, terjadi pengeboman di Hotel Marriott di Islamabad. Dalam peristiwa pengeboman ini, sebanyak 53 orang menjadi korban. Kelompok yang memiliki keterkaitan dengan Taliban mengaku bertanggung jawab atas pengeboman ini.
Lalu, pada Mei 2010 silam, penerus dari Baitulla Mehsud, Hakimullah Mehsud, berencana untuk melakukan bom bunuh diri di Ametika Serikat. Ia berencana untuk melakukan pengeboman dengan menggunakan truk di Time Square, New York.
Akan tetapi rencana ini kemudian gagal. Insiden ini kemudian membuat pemerintahan Amerika Serikat melabeli kelompok Taliban sebagai organisasi teroris di tahun yang sama. Inggris dan Kanada kemudian ikut mendukung keputusan Amerika Serikat ini pada 2011.
Salah satu aksi penyerangan yang paling banyak mendapat sorotan ialah penyerangan Taliban terhadap Malala Yousafzai pada 2012. Pada Oktober tahun itu, Taliban menembak Malala yang merupakan seorang pelajar tepat di kepala.
Peristiwa ini berlangsung di luar area sekolah Malala di Swat Balley. Malala diserang karena berani angkat bicara tentang hak asasi perempuan. Malala kemudian selamat dan memenangkan Nobel Perdamaian.
Serangan Taliban lain yang terjadi pada 2014 selain penyerangan di sekolah Peshawar ialah penyerangan di Bandara Karachi. Setelah pembicaraan damai dengan pemerintahan Pakistan gagal pada Juni 2014 lalu, Taliban menyerang Bandara Karachi. Akibat penyerangan ini, sebanyak 26 jiwa tumbang.
Seminggu setelahnya, militer Pakistan melakukan perlawanan dengan melakukan operasi militer Zarb e Azb di kawasan Waziristan yang menjatuhkan ratusan militan Taliban. Operasi militer ini yang kemudian menjadi dasar Taliban dalam melakukan penyerangan di sekolah Peshawar.
Ikuti Whatsapp Channel Republika