REPUBLIKA.CO.ID, KABUL -- Sebuah roket menghantam masjid di timur Nangarhar Provinsi Afghanistan. Akibatnya, lima orang yang sedang beribadah di masjid tewas dan empat orang lainnya mengalami luka-luka.
Menurut Gubernur distrik Haji Ghalib seperti dilansir Radio Free Europe Radio Liberty, Sabtu (31/10),
serangan di distrik Achin Nangarhar tersebut terjadi pada saat shalat Isya. Ghalib menduga serangan tersebut berasal dari kelompok radikal Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).
Seorang juru bicara kepala polisi Nangarhar mengatakan, pasukan keamanan telah menangkap dua tersangka, salah satunya adalah warga negara asing.
Advertisement