Seorang instruktur kebugaran berusia 100 tahun masih berkomunikasi dengan keluarga dan teman-temannya di jejaring sosial Facebook. Menurutnya, usia senja tak berarti ia tak bisa terbuka dan menerima perkembangan teknologi.
Lauretta Taggert baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke 100 pada pekan ini. Warga St Paul itu mengatakan, ia tak pernah merasa terlalu tua untuk mengikuti perkembangan teknologi.
Tak heran nenek satu ini, masih sering membeli buku melalui toko online Amazon. Ia pun mengaku kerap berhubungan dengan keluarga dan teman-temannya di Facebook.
Taggert mengatakan usianya yang telah menginjak satu abad tak berarti membuatnya melemah. Ia bahkan telah menjadi instruktur kebugaran selama 15 tahun terakhir. Taggert menyatakan, sikap selalu bersyukur adalah kuncinya untuk panjang umur.
Manajer properti di kompleks tempat Taggert tinggal, Jana Kyser, menambahkan satu hal lagi yang dapat dipejari dari Nenek Taggert. "Ia (Taggert) pernah mengatakan, Sayang, jangan pernah biarkan rambut kamu menjadi abu-abu," ujar Kyser menirukan ucapan Taggert.
Selanjutnya: Rumah Sakit Plymouth Larang Pengiriman Pizza
Ikuti Whatsapp Channel Republika
