Rabu 04 May 2016 07:30 WIB

10 Negara dengan Jumlah Kasus Bunuh Diri Tertinggi di Dunia, Jangan Ditiru!

Rep: Dadang Kurnia/ Red: Bilal Ramadhan
Bunuh diri (ilustrasi)
Foto:
Bunuh diri (ilustrasi)

4. Sri Lanka

Sekitar 4.000 Masyarakat Sri Lanka dilaporkan melakukan bunuh diri per tahunnya. Bahkan, setiap harinya ada sekitar 11 kejadian bunuh diri di negara tersebut. Stres membayar tagihan atau hutang menjadi alasan utama masyarakat Sri Lanka banyak yang melakukan bunuh diri.

Sebagian besar masyarakat Sri Lanka juga sudah tidak mempercayai untuk melakukan pinjaman kepada bank. Selain masalah keuangan, beberapa faktor juga menjadi latar belakang banyaknya masyarakat Sri Lanka yang memilih melakukan bunuh diri.

Tekanan dari kelompok yang berkuasa yang manimbulkan rasa takut menjadi salah satunya. Selain itu, tingkat pendidikan rendah yang membuat masyarakat di sana sulit mencari pekerjaan menjadi faktor penyebab lainnya.

 

3. Korea Selatan

Sebagian besar masyarakat Korea Selatan memiliki tingkat kecerdasan yang tinggi, berpendidikan tinggi serta sukses dalam menjalankan bisnisnya. Namun ternyata, keadaan tersebut malah menempatkan Korea Selatan menjadi negara ketiga dengan tingkat bunuh diri tertinggi di dunia.

Kebanyakan dari mereka, melakukan bunuh diri karena dihantui suatu permasalahan, yang dianggap akan selesai jika mereka mengakhiri hidupnya. Sebagian besar masyarakat Korea Selatan yang melakukan bunuh diri adalah pengusaha yang tidak senang bisnis yang mereka jalani sedang bermasalah.

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement