Rabu 11 May 2016 11:26 WIB

Kontroversi Terpilihnya Sadiq Khan Sebagai Wali Kota London

Wali Kota baru London Sadiq Khan melihat jam tangannya dalam upacara penandatanganan jabatannya di Katedral Southwark, London, Sabtu 7 Mei 2016.
Foto:

Patahkan asumsi

Ketua PIP PKS Hendri Lucky, Rabu (11/5) menyebutkan terpilihnya Khan sebagai wali kota London memiliki beberapa arti penting. Diantaranya, mengirim pesan yang sangat jelas, ketika kelompok-kelompok radikal mengatakan komunitas Muslim tak punya tempat di Barat, justru London mematahkan asumsi tersebut.

"Terpilihnya Khan bisa menjadi inspirasi bagi semua orang, bahwa agama dan etnisitas bukan halangan menjadi berkhidmat di negara-negara Barat seperti Inggris," ujarnya.

Hal yang sama juga disampaikan Ketua NU UK, Hadi Susanto. Terpilihnya Sadiq Khan sebagai wali kota London layak mendapat apreasiasi dari masyarakat Muslim. "Memang banyak kekurangan beliau dari kacamata Islam," ujar Dosen Matematika di Essex Universitas, Colchester, Essex itu.

Menurut penulis buku Tuhan Pasti Ahli Matematika itu, terpilih sebagai pemimpin di kota dimana islamofobia kerap terjadi, adalah langkah positif. Diharapkannya dengan terpilihnya Sadiq Khan, islamofobia yang dialami sebagian Muslim di London khususnya dan Inggris umumnya akan berkurang atau bahkan hilang.

"Mudah-mudahan di masa datang akan terpilih lagi pemimpin-pemimpin Muslim lain yang lebih baik yang lebih merepresentasikan Islam di masa mendatang," ujar Hadi Susanto.

Di Inggris, ada ratusan anggota dewan Muslim, dan di House of Commons terdapat 13 anggota parlemen Muslim. Khan, putra seorang sopir bus London, bercanda ia bukan politisi Muslim pertama di Inggris, menyoroti Sajid Javid, sekretaris bisnis Tory.

The Telegraph melaporkan data terbaru perkembangan umat Muslim di Inggris. Untuk pertama kalinya tahun ini, jumlah pemeluk Islam di Negeri Ratu Elizabeth mencapai tiga juta jiwa. Perkembangannya sangat pesat dalam satu dekade terakhir, mengingat pada 1991, penduduk beragama Islam di Britania Raya hanya 950 ribu jiwa.

Inggris adalah salah satu negara Barat dengan pertumbuhan pemeluk Islam tercepat di dunia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement