5. Rio de Janeiro 2016
Seperti Cina, Brasil berharap membuat Olimpiade sebagai sebuah pernyataan. Sayangnya, ekonomi goyah, kesus korupsi yang sedang berlangsung melibatkan perusahaan minyak negara Petrobas dan kasus yang menyeret Presiden Dilma Roussef membuatnya tidak mungkin.
Meski banyak kekacauan dalam negeri, Rio menjadi tuan rumah yang baik bagi para tamu.
Setiap beberapa tahun, dunia berkumpul dan bersaing di Olimpiade, yang lebih penting, atlet dunia dan penggemar dari hampir setiap bangsa berkumpul untuk bertemu satu sama lain. Semua orang tahu, pertandingan besar sekelas Olimpiade rentan dengan korupsi, biaya tinggi dan infrastruktur yang dipertanyakan nilai jangka panjangnya.
Tapi di era nasionalisme dan meningkatnya xenofobia di seluruh dunia, semangat Olimpiade adalah nyata dan sangat kuat. Dalam hal itu, Rio telah mengesankan.