Senin 29 Aug 2016 13:34 WIB

Cina Operasikan Kereta Bawah Tanah tanpa Masinis 2017

Rep: Fira Nursya'bani/ Red: Ani Nursalikah
Penumpang kereta mengantri di Cina
Foto: Dailymail.co.uk
Penumpang kereta mengantri di Cina

REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING -- Jalur kereta bawah tanah tanpa masinis pertama di Cina diperkirakan akan mulai beroperasi pada 2017. People's Daily melaporkan jalur tersebut bernama jalur Yanfang, yang berada di barat daya Beijing.

Pengoperasian kereta akan sepenuhnya dilakukan secara otomatis, termasuk keberangkatan kereta, buka tutup pintu, hingga sistem kebersihan. Kereta bawah tanah itu diketahui memakai teknologi dalam negeri.

Cina mulai mengembangkan sistem kereta bawah tanah otomatis pada 2012, dan telah menguasai teknologinya. Kereta bawah tanah Beijing jalur tiga, 12, 17, dan 19 serta seluruh jalur menuju bandara direncanakan juga akan beroperasi otomatis, tanpa masinis.

Beijing diperkirakan bisa memiliki jalur kereta bawah tanah otomatis seluruhnya pada 2020. Jalur tersebut membentang sejauh 300 Km.

Sistem operasi dan pengembangan program ini bagian dari inisiatif "Made in China 2025," yang bertujuan meningkatkan industri Cina. Hal tersebut juga memperkuat posisi Cina dalam industri transportasi kereta api global, dengan menjamin keamanan fasilitas infrastruktur utama negara itu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement