Wakil Menteri Kesehatan, Maria Rosario Vergeire, mengatakan kementerian tidak memiliki informasi tentang vaksinasi tentara.
Juru bicara militer, Kolonel Edgard Arevalo, mengatakan, penerima termasuk anggota unit keamanan khusus yang ditugaskan oleh Presiden Rodrigo Duterte.
Menurut juru bicara presiden, Harry Roque, Duterte belum divaksinasi. Dia tidak punya masalah dengan tentara yang diberi suntikan vaksin dan melindungi diri mereka sendiri.
Duterte dalam pertemuan televisi dengan pejabat kesehatan pada akhir pekan mengatakan, hampir semua tentara telah mendapatkan vaksin. Dia mengatakan banyak orang di Filipina yang telah menerima vaksin Covid-19 yang dikembangkan oleh China National Pharmaceutical Group (Sinopharm).
"Tentu saja, presiden kita adalah panglima tertinggi kita," ujar Soebejan saat ditanya apakah vaksinasi tentara itu disahkan oleh kantor presiden.