Rabu 27 Jan 2021 17:13 WIB

Israel Siapkan Rencana Serang Iran

Rencana serangan Israel menyusul kembalinya program pengembangan nuklir Iran.

Rep: Kamran Dikarma/ Red: Nur Aini
Bendera Israel (ilustrasi)
Foto:

Times of Israel, mengutip laporan stasiun televisi Israel Channel 12, menyebut, Israel sangat khawatir atas rencana AS kembali ke JCPOA. Menurutnya, hal itu bakal membantu Iran memperkaya uranium dan meringankan ekonominya.

Menurut Channel 12, saat bertemu Biden, Cohen akan menyampaikan beberapa tuntutan jika AS ingin kembali bergabung dengan JCPOA. Tuntutan itu, antara lain, Iran harus menghentikan pengayaan uranium, berhenti memproduksi sentrifugal canggih, menyetop dukungan untuk kelompok teror, terutama Hizbullah di Lebanon.

Selain itu, Iran harus mengakhiri kehadiran militernya di Irak, Suriah, dan Yaman. Teheran diminta berhenti melakukan kegiatan "teror" yang menargetkan Israel.

Hubungan AS dan Iran memburuk di bawah pemerintahan mantan presiden Donald Trump. Hal itu dimulai sejak Trump menarik AS dari kesepakatan nuklir Iran atau JCPOA. Setelah melakukan hal tersebut, Trump kemudian mengenakan kembali sanksi ekonomi berlapis terhadap Teheran.

Joe Biden telah berjanji akan membawa kembali AS ke dalam JCPOA. Iran menyerukan agar hal itu tak hanya diartikulasikan lewat kata-kata, tapi juga tindakan nyata. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement