Veronica menuduh pemerintah Prancis tidak fokus dalam menemukan solusi untuk masalah nyata di negara itu, tetapi malah menduduki warga dengan agenda artifisial. Julien Meimon, kepala Linkee, mengatakan kepada Anadolu Agency bahwa mereka membagikan paket makanan kepada siapa pun yang memiliki kartu pelajar.
Meimon menambahkan bahwa mereka juga membagikan alat kebersihan kepada siswa, yang terdiri dari masker, handuk serta sembako. Kebanyakan orang yang bekerja dengan Linkee adalah sukarelawan, kata Meimon, dengan lebih dari 450 siswa mendapat manfaat dari bantuannya setiap hari.
sumber : https://www.aa.com.tr/id/dunia/ekonomi-memburuk-mahasiswa-prancis-antre-bantuan-makanan/2132168
Advertisement