Ahad 25 Apr 2021 20:35 WIB

India Minta Twitter Hapus Kritik Soal Penanganan Covid-19

Kritik dilontarkan setelah kasus infeksi virus corona di India capai rekor dunia

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Nur Aini
Seorang pasien menerima oksigen di luar Gurdwara, rumah ibadah Sikh, di New Delhi, India, Sabtu, 24 April 2021. Kekurangan oksigen medis di India menjadi begitu parah sehingga gurdwara ini mulai menawarkan sesi pernapasan gratis dengan tangki bersama untuk COVID-19 pasien menunggu ranjang rumah sakit.
Foto:

India berada dalam cengkeraman gelombang kedua pandemi Covid-19. India mencapai tingkat satu kematian karena Covid-19 hanya dalam waktu kurang dari empat menit di Delhi. Sistem kesehatan di India mulai kewalahan akibat kekutangan pasokan oksigen di tengah lonjakan pasien virus corona.

Kementerian Kesehatan India mengatakan, jumlah kasus virus corona pada Sabtu (24/4) naik 346.786 menjadi total 16,6 juta kasus. Sementara, kematian akibat Covid-19 naik 2.624, menjadi total 189.544.

Pakar kesehatan mengatakan, pada musim dingin India terlena dengan pandemi Covid-19, ketika kasus baru berjalan sekitar 10 ribu per hari dan tampak terkendali. Pihak berwenang mencabut pembatasan, dan memungkinkan dimulainya kembali pertemuan besar, termasuk festival besar dan demonstrasi politik untuk pemilihan lokal.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement