REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON -- Astronot Apollo 11 Michael Collins meninggal dunia pada Rabu (28/4) setelah bertahun-tahun melawan kanker.
Dia menghembuskan napas terakhirnya pada usia 90 tahun, ditemani oleh keluarganya di sisinya selama hari-hari terakhirnya.
"Selama hidupnya, Mike selalu menghadapi tantangan hidup dengan kerendahan hati. Begitu pula saat menghadapi tantangan terakhirnya, dia menghadapinya dengan cara yang sama. Kami akan sangat merindukannya," kata keluarga Collins dalam sebuah pernyataan.
Collins bertugas sebagai pilot modul komando untuk Apollo 11, pada 16-24 Juli 1969, misi pendaratan bulan pertama. Selagi dia mengorbit bulan, Neil Armstrong, komandan pesawat ruang angkasa, dan Edwin Aldrin, pilot modul bulan, turun ke permukaan bulan di modul bulan Eagle.
NASA mengatakan Collins adalah "pelopor dan pendukung sejati untuk eksplorasi luar angkasa". "NASA berduka atas kepergian pilot dan astronot ulung ini," kata Penjabat Administrator NASA Steve Jurczyk.
"Warisannya akan selalu dikenang sebagai salah satu pemimpin yang memimpin langkah pertama Amerika ke kosmos. Semangatnya akan menyertai kita saat kita menjelajah ke cakrawala yang lebih jauh," kata dia lagi.