ISS mengeklaim survei mereka tidak mencakup semua kasus varian, tetapi hanya yang terdeteksi pada hari itu.Pihaknya menambahkan bahwa varian Gamma, yang pertama kali muncul di Brazil, berkurang menjadi 1,4 dari 11,8 persen dalam survei terdahulu.
ISS juga menunjukkan "peningkatan yang sangat tipis" dalam kasus varian Beta, yang mulanya terdeteksi di Afrika Selatan, yang katanya ditandai oleh pengelakan imun secara parsial.Italia mencatat 128.029 kematian Covid-19 sejak wabah melanda negara tersebut pada Februari tahun lalu.
Angka tersebut merupakan yang tertinggi kedua di Eropa setelah Inggris, dan tertinggi kedelapan di dunia.Hingga kini, tercatat pula 4,34 juta kasus Covid-19 di negara tersebut.
Hingga Jumat, hampir 59 persen warga Italia yang berusia 12 tahun ke atas telah mendapatkan dosis vaksin lengkap, sementara sekitar 10 persennya masih menunggu dosis kedua.
Sumber: Reuters