Sementara itu, Andrew telah membantah tuduhan bahwa dia berhubungan seks dengan Giuffre. Ia mengklaim bahwa foto yang beredar dan menunjukkan keduanya sedang bersama di kediaman Ghislaine Maxwell, tempat di mana Giuffre diduga dilecehkan, adalah palsu.

"Itu tidak terjadi. Saya benar-benar dapat mengatakan kepada Anda bahwa itu tidak pernah terjadi. Saya tidak ingat pernah bertemu perempuan ini, tidak sama sekali," katanya dilansir di BBC, Selasa (10/8).

Dalam pernyataan selanjutnya, Pangeran Andrew mengatakan bahwa ia terus menyesali menjalin hubungan pertemanan dengan Jeffrey Epstein.

"Bunuh dirinya telah meninggalkan banyak pertanyaan yang belum terjawab, terutama bagi para korbannya, dan saya sangat bersimpati dengan semua orang yang telah terpengaruh dan menginginkan suatu bentuk akhir," kata Andrew.

Epstein menghabisi nyawanya sendiri di penjara pada 10 Agustus  2019. Ia dikabarkan tewas gantung diri di Metropolitan Correctional Center (MCC), Manhattan.

"Saya hanya bisa berharap bahwa pada waktunya mereka akan dapat membangun kembali kehidupan mereka. Tentu saja, saya bersedia membantu lembaga penegak hukum yang sesuai dengan penyelidikan mereka, jika diperlukan," ujarnya.

Pada November 2019, Pangeran Andrew terpaksa mundur dari tugas resmi Kerajaan Inggris. Saat itu, skandal tentang hubungan dekatnya dengan Epstein terungkap dan proses hukum berjalan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika