Sementara itu, Wuhan Marathon, yang dijadwalkan berlangsung Ahad (24/10), juga dibatalkan dalam waktu singkat di tengah kekhawatiran atas kebangkitan kasus virus corona. Pihak berwenang telah berlomba untuk menahan infeksi virus melalui tes secara massal kepada para penduduk dan karantina wilayah yang ditargetkan sementara virus menyebar ke-11 provinsi.
Maraton Wuhan diperkirakan diikuti 26.000 peserta di kota tempat virus corona tipe baru, SARS-CoV-2, pertama kali diidentifikasi menjelang akhir 2019. Dengan kluster terbaru yang berkaitan dengan pariwisata di China, pihak berwenang menangguhkan wisata lintas provinsi di lima wilayah di mana kasus telah terdeteksi, termasuk Beijing.
Beberapa kota, termasuk ibu kota provinsi Gansu, Lanzhou dan sebagian Mongolia Dalam telah menangguhkan layanan bus dan taksi serta menutup lokasi wisata. Menurut pejabat kesehatan, serentetan kasus infeksi domestik baru-baru ini melibatkan jenis varian delta dari luar negeri.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
