REPUBLIKA.CO.ID, KIEV - Gubernur regional Serhiy Gaiday mengatakan, koridor kemanusiaan untuk evakuasi di wilayah Luhansk dibuka pada Sabtu (19/3/2022). Koridor kemanusiaan disepakati untuk mengevakuasi warga dan mengirimkan pasokan bantuan makanan.

"Sebuah koridor kemanusiaan telah disepakati, kami akan mencoba mengevakuasi orang dan membawa makanan hari ini. 'Rezim diam' telah disepakati pada 19 Maret, mulai pukul 09.00 (07.00 GMT)," kata Gaiday.

Wakil Perdana Menteri Ukraina Iryna Vereshchuk juga mengumumkan pada Sabtu (19/3/2022) bahwa 10 koridor kemanusiaan telah disepakati dengan Rusia. Wilayah yang dibuka termasuk koridor dari kota pelabuhan Mariupol yang terkepung serta beberapa di wilayah Kiev dan beberapa di wilayah Luhansk.

Dia juga mengumumkan rencana untuk mengirimkan bantuan kemanusiaan ke kota Kherson, yang saat ini berada di bawah kendali pasukan Rusia. Sementara itu sebelumnya Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengatakan pasukan Rusia memblokade kota-kota terbesar dengan tujuan menciptakan kondisi yang menyedihkan sehingga Ukraina akan bekerja sama. Dia mengatakan Rusia mencegah pasokan mencapai kota-kota yang dikelilingi di Ukraina tengah dan tenggara.

Gambar satelit pada Jumat dari Maxar Technologies menunjukkan antrean panjang mobil meninggalkan Mariupol ketika orang-orang mencoba untuk mengungsi. Zelenskyy mengatakan lebih dari 9.000 orang meninggalkan kota dalam satu hari terakhir.

Ikuti Whatsapp Channel Republika