Senin 11 Apr 2022 08:55 WIB

Sepanjang 2022, 200 Warga Palestina di Jenin Ditangkap

Sebagian besar tahanan berusia antara 18 dan 35 tahun.

Rep: Mabruroh/ Red: Agung Sasongko
Warga Palestina ditangkap Israel

Peningkatan penangkapan telah dikaitkan dengan setelah pembobolan penjara Gilboa tahun lalu, ketika enam tahanan Palestina melarikan diri dari penjara dengan keamanan maksimum melalui sebuah terowongan.

Banyak anggota keluarga pelarian itu kemudian ditangkap oleh polisi Israel. Tahanan dari kegubernuran Jenin di penjara Israel saat ini berjumlah sekitar 500 orang, termasuk tiga wanita dan sekitar 10 anak-anak, 35 di antaranya adalah tahanan politik.

Sekitar 75 menjalani hukuman seumur hidup, dan 175 sedang dalam proses menjalani hukuman yang panjang.

Jumlah tahanan Palestina di penjara pendudukan Israel secara keseluruhan mencapai hampir 4.500, juga termasuk wanita dan anak-anak, menurut kelompok hak asasi tahanan.

Sekitar 500 tahanan Palestina saat ini ditahan di tahanan administratif Israel tanpa tuduhan atau pengadilan.

Di bawah perintah penahanan administratif, Israel memenjarakan warga Palestina selama enam bulan sekaligus, periode yang diperpanjang tanpa batas. Israel memgklaim bahwa metode ini mencegah para tahanan melakukan kemungkinan serangan di masa depan yang tidak memiliki bukti bahwa mereka berencana atau berniat melakukannya.

Kelompok-kelompok hak asasi mengatakan sistem seperti itu kejam terhadap warga Palestina. Mereka menuduh Tel Aviv menggunakannya sebagai sarana intimidasi dan cara cepat dan mudah untuk mengunci warga Palestina ketika pihak berwenang tidak memiliki cukup bukti untuk sebuah dakwaan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement