REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING - Lembaga antikorupsi Cina menjerat 17 pejabat pemerintahan tingkat pusat dalam 100 hari pertama tahun 2023.

Dari 6 Januari sampai 16 April 2023, paling sedikit 17 pejabat pemerintah pusat masuk penyelidikan yang tujuh di antaranya pejabat tinggi yang diselidiki selama Maret, kata Komisi Pusat Partai Komunis Cina untuk Inspeksi Disiplin dan Komisi Supervisi Nasional (CCDI) di Beijing, Senin (17/4/2023).

Lembaga tertinggi antikorupsi yang berada di bawah pengawasan partai berkuasa itu menyebutkan beberapa tersangka adalah pejabat badan usaha milik negara, lembaga keuangan, dan sektor olahraga.

Mereka termasuk Li Xiaopeng (mantan CEO China Everbright Group, Liu Lian Ge (mantan CEO Bank of China), Li Dong (mantan GM China Energy Investment Corp), dan Du Zhaocai (mantan Wakil Menteri Olahraga).

Dari 17 pejabat yang ditahan itu, beberapa di antaranya diinterogasi setelah pensiun, meninggalkan jabatannya, atau mengundurkan diri.

He Zehuayang mantan Direktur Badan Administrasi Monopoli Tembakau Cina ditahan atas tuduhan melakukan pelanggaran berat disiplin partai dan konstitusi, demikian CCDI dalam lamannya.

Dia mengundurkan diri dari jabatannya pada Maret 2014 dan ditahan setelah hampir sembilan tahun pensiun.

Hingga 8 April, sebanyak 15 tim inspektorat disiplin dikerahkan untuk melakukan tugas pertamanya pada 30 BUMN yang dikelola secara terpusat, lima lembaga keuangan, dan Kementerian Olahraga.

Ikuti Whatsapp Channel Republika