Kamis 31 Aug 2023 17:52 WIB

Perdana Menteri Inggris Tunjuk Menhan Baru

Rishi Sunak mengangkat Grant Shapps sebagai menteri pertahanan yang baru

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Esthi Maharani
Perdana Menteri Inggris, Rishi Sunak pada Kamis (31/8/2023) mengangkat Grant Shapps sebagai menteri pertahanan yang baru. Shapps menggantikan Ben Wallace yang mengundurkan diri.
Foto: AP
Perdana Menteri Inggris, Rishi Sunak pada Kamis (31/8/2023) mengangkat Grant Shapps sebagai menteri pertahanan yang baru. Shapps menggantikan Ben Wallace yang mengundurkan diri.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Perdana Menteri Inggris, Rishi Sunak pada Kamis (31/8/2023) mengangkat Grant Shapps sebagai menteri pertahanan yang baru. Shapps menggantikan Ben Wallace yang mengundurkan diri.

 

Baca Juga

Wallace menjabat sebagai Menteri Pertahanan selama empat tahun dan mengawasi respons militer Inggris terhadap perang di Ukraina. Shapps telah menjadi anggota Kabinet sejak  2019. Dia terakhir menjabat sebagai menteri luar negeri untuk Departemen Keamanan Energi dan Net Zero. Shapps juga mendukung Sunak selama kampanye untuk menjadi pemimpin dan perdana menteri Partai Konservatif tahun lalu.

 

Wallace menyerahkan surat pengunduran dirinya kepada Sunak. Dalam surat itu, dia mendesak peningkatan pendanaan bagi militer, yang sudah lama menjadi isu utamanya.

 

“Saya benar-benar yakin bahwa dalam dekade mendatang dunia akan menjadi semakin tidak aman dan tidak stabil. Kami berdua mempunyai keyakinan yang sama bahwa sekarang adalah waktu yang tepat untuk berinvestasi. Sejak saya bergabung dengan pertahanan, saya telah mendedikasikan diri saya untuk mengabdi pada negara saya.  Namun, dedikasi itu menimbulkan dampak buruk bagi saya dan keluarga saya," ujar Wallace dalam suratnya kepada Sunak.  

 

Shapps dikenal sebagai komunikator yang berbakat. Namun dia tidak memiliki pengalaman dalam dunia pertahanan yang semakin rumit oleh konflik yang sedang berlangsung di Ukraina.

 

“Saat saya mulai bekerja di Kementerian Pertahanan saya menantikan untuk bekerja dengan para pria dan wanita pemberani dari Angkatan Bersenjata kita, yang membela keamanan negara kita,'' kata Shapps.

 

Shapps menambahkan, dia akan melanjutkan dukungan Inggris untuk Ukraina dalam perjuangan mereka melawan invasi Rusia. Shapps mengunjungi Kiev pekan lalu. Ketika itu, dia mengunjungi pembangkit listrik yang sedang diperbaiki setelah pemboman Rusia.

 

Kunjungan tersebut dimaksudkan sebagai bagian dari tindakan pemerintah untuk mendukung pasokan bahan bakar bagi pembangkit listrik tenaga nuklir Ukraina.  Shapps menjanjikan jaminan pinjaman sebesar 192 juta pound (243 juta dolar AS) untuk membantu memasok listrik ke Ukraina selama musim dingin dan mengakhiri ketergantungannya pada pasokan Rusia.

sumber : Reuters
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement