Selasa 27 Jan 2015 19:25 WIB

Bebaskan Sisa Sandera, Jepang Kerjasama Dengan Yordania

Rep: Lida Puspaningtyas/ Red: Winda Destiana Putri
Jurnalis Jepang, Kenji Goto ketika disandera kelompok ISIS.
Foto: Heavy
Jurnalis Jepang, Kenji Goto ketika disandera kelompok ISIS.

REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Jepang memutuskan bekerjasama dengan Yordania untuk membebaskan satu sandera yang tersisa.

Pihak berwenang mengatakan Yordania juga berkepentingan membebaskan satu orang pilot asal negara tersebut yang ditahan oleh ISIS.

Setelah gagal menyelamatkan satu sandera, Haruna Yukawa, Jepang bersikeras lakukan berbagai cara untuk menyelamatkan Kenji Goto. Pasca-tenggat waktu habis, ISIS mengeksekusi Yukawa pada Ahad lalu.

Dikutip Strait Times, Selasa (27/1) Kementerian Luar Negeri Yordania mengatakan Raja Yordania Abdullah berjanji akan melakukan kerjasama penuh untuk memastikan pembebasan Goto. Meski demikian, media Yordania terlihat lebih memprioritaskan sandera pilot.

"Pembebasan pilot Yordan adalah isu untuk Jepang," kata deputi menteri luar negeri Jepang, Yasuhide Nakayama di Amman. Menurutnya, kedua negara akan bekerjasama untuk mengembalikan dua sandera ke negara masing-masing.

Menurut isu yang beredar, mereka akan melakukan pertukaran tahanan. Juru bicara kementerian luar negeri Amerika Serika Jen Psaki mengatakan pertukaran tahanan sama saja dengan kategori membayar tebusan. Sebelumnya, Jepang bersikeras tak berikan tebusan yang diminta ISIS hingga akhirnya waktu habis.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement