Senin 03 Aug 2015 13:15 WIB

Banjir di India Tewaskan 100 Orang

Rep: Melisa Riska Putri/ Red: Angga Indrawan
 Pengendara sepeda motor melintasi jalan yang terendam air banjir, usai hujan deras di Ahmedabad, India, Selasa (28/7).
Foto: REUTERS/Amit Dave
Pengendara sepeda motor melintasi jalan yang terendam air banjir, usai hujan deras di Ahmedabad, India, Selasa (28/7).

REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- Hujan lebat di India telah menewaskan lebih dari 100 orang dalam satu pekan terakhir. Puluhan ribu lainnya dilaporkan terpaksa berlindung di kamp bantuan.

Dilansir BBC News, Senin (3/8) Kementerian Dalam Negeri mengatakan sebuah topan melanda negara bagian Bengal Barat dan menewaskan 48 orang. Lebih dari 200 ribu telah mengungsi ke kamp-kamp yang disediakan.

Kementerian mengatakan hampir empat juta orang dari 10 ribu desa terkena dampak banjir di wilayah terparah India, Bengal Barat. Lebih dari 200 tim medis dengan menggunakan 120 perahu telah mencapai daerah dilanda banjir.

Korban jiwa juga berjatuhan di wilayah India lainnya. Sebanyak 28 orang meninggal di negara bagian Rajasthan karena banjir. Di wilayah tersebut, petugas penyelamat mengevakuasi hampir 10 ribu orang ke tempat yang lebih tinggi.

Sekitar empat juta orang yang tinggal di 14 kabupaten di Gujarat juga terkena banjir setelah hujan deras mengguyur negara bagian tersebut dalam beberapa hari terakhir. Setidaknya lima orang tewas di negara bagian timur Orissa. Pada Sabtu (1/8), 20 orang dilaporkan tewas setelah longsor akibat hujan deras di negara bagian timur laut Manipur mengubur desa tersebut.

India menerima 80 persen curah hujan tahunan selama musim hujan antara Juni hingga September. Hujan terus menerus terjadi selama beberapa pekan yang telah menyebabkan banjir dan tanah longsor.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement